Ketapang – Ratusan nelayan di wilayah Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan melakukan ruwatan laut, di lapangan pinggir pantai kampung nelayan Desa Ketapang, Minggu (20/8/2022).
Dalam ruwatan tersebut, para nelayan menyiapkan perahu yang sudah dihias. Ada satu perahu yang khusus membawa kepala kerbau menuju ketengah laut, dengan diiringi puluhan perahu nelayan yang mengikutinya dibelakang.
Ahmad Ruslan selaku perwakilan panitia mengatakan, ruwat laut tersebut merupakan ungkapan rasa syukur dan terima kasih kepada alam laut yang memberikan rezeki berlimpah kepada masyarakat melalui hasil tangkapan nelayan.
“Harapan nelayan desa ketapang ruawatan laut ini dapat diselenggarakan setahun sekali mengingat terselenggaranya acara ruwatan laut ini bukan sekedar pesta tetapi terdapat nilai budaya yang kami pertahankan,” kata Ahmad Ruslan.
Ia juga mengungkapkan, melalui pesta laut ini, masyarakat mengakui peran laut dalam memberi makan dan menjaga mata pencaharian para nelayan ketapang.
Sementara itu, Bupati Lampung Selatan
menyampaikan, ruwat laut juga melambangkan hubungan harmonis antara manusia dan alam, khususnya laut.
“Oleh karena itu, upacara ini adalah cara untuk menjaga keseimbangan dan menghormati kekuatan alam yang memberikan rejeki kepada mereka,” ucap Bupati Nanang.
Dalam tradisi ini, lanjut Nanang masyarakat mengakui bahwa mereka bergantung pada laut untuk mencari nafkah dan kehidupan sehari-hari.
“Maka saya berpesan kepada masyarakat dan nelayan mengenai pentingnya menjaga laut dan lingkungan, serta melestarikan kearifan lokal yang telah diwariskan dari para leluhur,” tutupnya (Hy)
No Responses